Jelang Debat Cagub-Cawagub, KPU Jabar Tetapkan Lokasi Pelaksanaan

    Jelang Debat Cagub-Cawagub, KPU Jabar Tetapkan Lokasi Pelaksanaan

    BANDUNG JAWA BARAT - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat telah menetapkan lokasi pelaksanaan debat calon gubernur dan wakil gubernur untuk Pilgub Jabar 2024.

    Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Ummi Wahyuni mengungkapkan bahwa debat perdana akan berlangsung pada 11 November di Grha Sanusi, Universitas Padjadjaran, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung. Ia menilai pemilihan lokasi debat di lingkungan pendidikan dilakukan karena dianggap strategis.

    Menurut Ummi secara regulasi hal ini diperbolehkan, dengan syarat tidak membawa atribut kampanye dan telah mendapatkan izin dari institusi pendidikan terkait.

    "Kita melibatkan kampus karena pemilih pemula kita juga banyak, " ucap Ummi usai meninjau pendistribusian surat suara di Gramedia Cikarang, Minggu (27/10/2024).

    Terkait materi debat perdana, Ummi mengatakan, akan ada berbagai hal yang disampaikan sesuai dengan masing-masing tema. Sebanyak enam tema telah disepakati untuk dibahas dalam tiga kali pelaksanaan debat.

    "Ada banyak tema seperti tentang kesehatan, SDM, dan pendidikan yang akan digabung dalam satu materi debat, " katanya.

    Ummi juga menginformasikan bahwa jadwal debat kedua mengalami perubahan. Semula dijadwalkan pada 17 November, kini dimajukan menjadi 16 November 2024.

    Debat kedua akan dilaksanakan di Hotel Patra, Kota Cirebon, sementara debat ketiga dijadwalkan di Kabupaten Bogor yang mewakili wilayah Pamolayan. Namun lokasi untuk debat ketiga di Kabupaten Bogor belum ditentukan.

    "Untuk debat ketiga belum fix. Awalnya ingin di SICC (Sentul International Convention Center), tetapi masih perlu koordinasi dengan pengamanan dan panitia lokal. Penetapannya masih ada waktu, yaitu pada tanggal 23 November, " pungkas Ummi.

    BANDUNG JAWA BARAT -  Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat telah menetapkan lokasi pelaksanaan debat calon gubernur dan wakil gubernur untuk Pilgub Jabar 2024.

    Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Ummi Wahyuni mengungkapkan bahwa debat perdana akan berlangsung pada 11 November di Graha Sanusi, Universitas Padjadjaran, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung. Ia menilai pemilihan lokasi debat di lingkungan pendidikan dilakukan karena dianggap strategis.

    Menurut Ummi secara regulasi hal ini diperbolehkan, dengan syarat tidak membawa atribut kampanye dan telah mendapatkan izin dari institusi pendidikan terkait.

    "Kita melibatkan kampus karena pemilih pemula kita juga banyak "ucap Ummi", usai meninjau pendistribusian surat suara di Gramedia Cikarang, Minggu (27/10/2024).

    Terkait materi debat perdana, Ummi mengatakan, akan ada berbagai hal yang disampaikan sesuai dengan masing-masing tema. Sebanyak enam tema telah disepakati untuk dibahas dalam tiga kali pelaksanaan debat.

    "Ada banyak tema seperti tentang kesehatan, SDM, dan pendidikan yang akan digabung dalam satu materi debat "katanya".

    Ummi juga menginformasikan bahwa jadwal debat kedua mengalami perubahan. Semula dijadwalkan pada 17 November, kini dimajukan menjadi 16 November 2024.

    Debat kedua akan dilaksanakan di Hotel Patra, Kota Cirebon, sementara debat ketiga dijadwalkan di Kabupaten Bogor yang mewakili wilayah Pamolayan. Namun lokasi untuk debat ketiga di Kabupaten Bogor belum ditentukan "katanya".

    Tambah Ummi, Untuk debat ketiga belum fix. Awalnya ingin di SICC (Sentul International Convention Center), tetapi masih perlu koordinasi dengan pengamanan dan panitia lokal. Penetapannya masih ada waktu, yaitu pada tanggal 23 November "ujarnya". **

    bandung jawa barat
    Anton Atong Sugandhi

    Anton Atong Sugandhi

    Artikel Sebelumnya

    Mantan Mentri Susi Pujiastuti Dukung Jeje...

    Artikel Berikutnya

    Mestinya Meningkatkan PAD Selaras dengan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Leonardy Harapkan Kongres PB Lemkari Akhir Januari 2025
    Kapolri Harap Direktorat PPA dan PPO Tekan Kasus Kekerasan
    Menjadi Urang Lengayang: Sebuah Cerita tentang IKWAL, Keluarga Besar yang Tak Terpisahkan

    Ikuti Kami